Penjelasan Tentang Partisi Pada Harddisk
Partisi
adalah pengaturan data pada harddisk. Atau bisa juga
proses pembagian ruang-ruang kosong pada harddisk untuk memberikan File
System pada ruang kosong yang terdapat pada harddisk, kemudian ruang
kosong pada harddisk yang telah diberi File System tersebut, digunakan
untuk menyimpan berbagai macam data dan sistem operasi.Intinya partisi
itu untuk membagi ruang kosong yang terdapat pada harddisk untuk di isi
berbagai macam data.
Cara partisi pada Harddisk, tergantung dari sistem operasi yang
digunakan. Pada sistem operasi WIndows XP, cara mempartisinya
menggunakan mode CLI (Command Line Interface/ Tampilan Mode Baris
Perintah) dan hanya bisa membuat jenis File System NTFS dan FAT 32.
Dan pada Linux yang menggunakan mode GUI (Graphical User Interface/ Tampilan Mode Bergambar), bisa membuat berbagai macam jenis File System. Dan Linux, bisa membaca jenis File System Windows, sedangkan Windows tidak bisa membaca jenis File System di Linux.
Dan pada Linux yang menggunakan mode GUI (Graphical User Interface/ Tampilan Mode Bergambar), bisa membuat berbagai macam jenis File System. Dan Linux, bisa membaca jenis File System Windows, sedangkan Windows tidak bisa membaca jenis File System di Linux.
Terdapat 3 tipe partisi. Diantaranya adalah :
- Partisi Primary
merupakan partisi utama pada harddisk yang
memuat sejumlah file data. Fungsi dari partisi primary ini juga sebagai
partisi yang
pertama diakses komputer untuk booting. Jadi, intinya partisi tipe ini
digunakan untuk menyimpan file data dari system operasi yang kemudian
digunakan untuk booting sistem operasi tersebut. Bisa dibilang data dari
sistem operasi tersebut disimpan disini.
2. Partisi Extended
partisi ini juga merupakan partisi utama pada
harddisk. Partisi Extended berfungsi untuk mengatasi keterbatasan
pembagian partisi. Partisi Extended tidak menangani pengolahan data
secara langsung. Untuk dapat menggunakannya, kita harus menciptakan
Partisi Logical terlebih dahulu. Bisa dibilang tipe partisi ini adalah
partisi lain selain Partisi Primary.
3. Partisi Logical
3. Partisi Logical
merupakan partisi sampingan yang terdapat pada partisi Extended. Partisi Logical mampu menampung berbagai macam file data.
Nah, ini contohnya drive :D, :E, :F, dan seterusnya pada Windows. Jadi, partisi Extended terdiri dari Partisi Logical.